NAMA : Riki ramadhani
KLS : IX B3
Teknologi
Informasi dan Komunikasi / TIK (Information and Communication Technologies /
ICT) adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis
untuk memproses dan menyampaikan informasi.
TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi
informasi dan teknologi komunikasi.
Teknologi
informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai
alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.
Sedangkan
teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan
alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke
lainnya.
Dari dua
pendefinisian sederhana di atas tampak bahwa teknologi informasi dan teknologi
komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi, Teknologi
Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang
terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar
media.
1. Natural / Manusia
Penyampaian
informasi secara Natural/ manusia ialah penyampaian informasi masih menggunakan
tangan manusia. Misalnya:
a) Pada zaman purba
Biasanya berupa goresan – goresan atau
gambar pada batu atau dinding goa.
b) Cina, Mesir, dan Romawi
Menggunakan alat seperti abacus atau
suan pan dan jari tangan serta menggunakan media seperti lempung dan kertas.
2. Mekanis
Penyampaian informasi secara mekanis
ialah Penyampaian informasi dilakukan menggunakan peralatan yang berbentuk
mekanik dan digerakkan oleh tangan manusia. Misalnya :
a) Abad 18-19
- Pascaline – Blaise Pascal (1642)
- Difference & Analytical Engine – Charles Babagge (1890)
b) Abad 19
Kartu Perforasi – Hollerith (1889)
3. Elektronis
Penyampaian informasi secara elektronis
ialah penyampaian informasi dilakukan menggunakan peralatan yang bekerja secara
elektronik. Misalnya: Komputer generasi I, II, III, IV, dst.
Istilah TIK
muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras
maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad
ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang
teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai
perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.
Sejarah TIK
Ada beberapa
tonggak perkembangan teknologi yang secara nyata memberi sumbangan terhadap
perkembangan TIK hingga saat ini.
Pertama yaitu
temuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Temuan ini kemudian
berkembang menjadi pengadaan jaringan komunikasi dengan kabel yang meliputi
seluruh daratan Amerika, bahkan kemudian diikuti pemasangan kabel komunikasi
Trans-Atlantik. Jaringan telepon ini merupakan infrastruktur masif pertama yang
dibangun manusia untuk komunikasi global.
Memasuki abad
ke-20, tepatnya antara tahun 1910-1920, terwujud sebuah transmisi suara tanpa
kabel melalui siaran radio AM yang pertama. Komunikasi suara tanpa kabel ini
pun segera berkembang pesat.
Kemudian diikuti pula oleh transmisi
audio-visual tanpa kabel, yang berwujud siaran televisi pada tahun 1940-an.
Komputer elektronik pertama beroperasi pada tahun 1943.
Lalu diikuti
oleh tahapan miniaturisasi komponen elektronik melalui penemuan transistor pada
tahun 1947 dan rangkaian terpadu (integrated electronics) pada tahun
1957.
Perkembangan teknologi elektronika, yang
merupakan cikal bakal TIK saat ini, mendapatkan momen emasnya pada era Perang
Dingin. Persaingan IPTEK antara blok Barat (Amerika Serikat) dan blok Timur
(dulu Uni Soviet) justru memacu perkembangan teknologi elektronika lewat upaya
miniaturisasi rangkaian elektronik untuk pengendali pesawat ruang angkasa
maupun mesin-mesin perang.
Miniaturisasi komponen elektronik,
melalui penciptaan rangkaian terpadu, pada puncaknya melahirkan mikroprosesor.
Mikroprosesor inilah yang menjadi 'otak' perangkat keras komputer dan terus
berevolusi sampai saat ini.
Perangkat telekomunikasi berkembang
pesat saat teknologi digital mulai digunakan menggantikan teknologi analog.
Teknologi analog mulai terasa menampakkan batas-batas maksimal
pengeksplorasiannya.
Digitalisasi perangkat telekomunikasi
kemudian berkonvergensi dengan perangkat komputer yang sejak awal merupakan
perangkat yang mengadopsi teknologi digital.
Produk hasil
konvergensi inilah yang saat ini muncul dalam bentuk telepon seluler. Di atas
infrastruktur telekomunikasi dan komputasi ini kandungan isi (content)
berupa multimedia mendapatkan tempat yang tepat untuk berkembang. Konvergensi
telekomunikasi - komputasi multimedia inilah yang menjadi ciri abad ke-21,
sebagaimana abad ke-18 dicirikan oleh revolusi industri.
Bila revolusi industri menjadikan
mesin-mesin sebagai pengganti 'otot' manusia, maka revolusi digital (karena
konvergensi telekomunikasi - komputasi multimedia terjadi melalui implementasi
teknologi digital) menciptakan mesin-mesin yang mengganti (atau setidaknya
meningkatkan kemampuan) 'otak' manusia.
0 Komentar untuk "KARYA ILMIAH TIK(TEKNOLOGI INFORMASI KOMUNIKASI)"